oleh : Syaikh Abdullah bin Ibrahim al-Qar’awi hafizhahullah
Syaikh pernah ditanya :
إذا نمت على طهارة ثم استيقظت لقضاء الحاجة ثم رجعت إلى النوم هل أتطهر مرة أخرى أم لا؟
Apabila saya telah tidur dalam keadaan sudah bersuci/berwudhu sebelum tidur, kemudian saya bangun untuk menunaikan hajat/ke kamar kecil, kemudian saya kembali ingin tidur, apakah saya harus bersuci lagi untuk kedua kalinya?
Beliau menjawab :
إن توضأت فحسن, وإن لم تتوضأ لم يلزمك ذلك
Jika anda berwudhu maka itu adalah bagus. Namun kalau anda tidak berwudhu, maka hal itu -berwudhu sebelum tidur- bukanlah sesuatu yang harus/wajib bagi anda.